Pembinaan dan Fasilitasi Warisan Budaya : Dokumentasi Perhiasan Minangkabau


24 Juli 2019 19:51:48 WIB

Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat melalui Bidang Warisan Budaya dan Bahasa Minang (WBBM) melaksanakan kegiatan Pembinaan dan Fasilitasi Warisan Budaya dengan mengangkat Perhiasan Tradisional Perempuan Minangkabau dengan kita wujudkan pelestarian melalui pendokumentasian warisan budaya yang bertempat di ruang pertemuan Daima, Padang.

Sosialiasi yang dilaksanakan pada tanggal 12 hinga 14 Juni 2019   ini dibuka oleh Penasehat Bundo Kanduang Provinsi Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno didampingi  Kepala Dinas Provinsi Sumatera Barat, Dra.H.Gemala Ranti, M.Si ,Kepala Bidang Warisan Budaya Dan Bahasa Aprimas, S.Pd, M.Pd beserta Kepala Seksi Kepurbakalaan dan Warisan Budaya Nurdayanti S.Sos, MM,. Kegiatan ini diikuti oleh peserta perwakilan dari Dinas Kabupaten/Kota yang menangani urusan Kebudayaan, Ketua Bundo Kanduang dan Mande Sako se Sumatera Barat . Pembinaan dan Fasilitasi Warisan Budaya yang dilaksanakan dengan sumber dana yang berasal dari APBD Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat tahun 2019 menghadirkan pendamping Prof. DR. Raudha Thaib selaku Ketua Bundo Kanduang Provinsi Sumatera Barat dan Undri selaku perwakilan Balai Pelestarian Nilai Budaya Provinsi Sumatera Barat. Selain itu kegiatan ini dihadiri oleh peserta Beasiswa Budaya dan Seni Indonesia (BSBI) Kementerian Luar Negeri yang sedang belajar tentang kebudayaan Sumatera Barat di Sanggar Syofyani, dalam kesempatan ini mereka mempertunjukkan musik Minangkabau sebagai hasil dari pembelajaran yang mereka ikuti di Sumatera Barat.

Tujuan dari kegiatan Pembinaan dan Fasilitasi Warisan Budaya dengan mengangkat Perhiasan Tradisional Perempuan Minangkabau adalah sebagai upaya mempertahankan nilai, makna, keberadaan serta mengidentifikas masalah dan solusi utamanya mendokumentasikan perihal perhiasan perempuan Minangkabau.